Monday, July 4, 2011

Seri Kecil Kecil Punya Karya (KKPK)


Aku mempunyai seorang eyang. Meskipun bukan eyang kandungku, aku sangat sayang kepadanya. Aku selalu menyebutnya Kakung. Namanya, sih, Eyang Rendra. Aku bangga menjadi cucunya. Apalagi, aku selalu dianggap sebagai jimatnya. Padahal, kan, itu hanya selorohnya saja. Hehehe ….

Aku sangat senang bisa mengenal Eyang Rendra karena dia penyair yang hebat dan sangat terkenal. Aku pernah dijadikan asisten sutradara, lho. Senangnya hatiku! Wah … aku jadi punya pengalaman luar biasa yang tidak dimiliki anak-anak lainnya.

Hingga suatu hari, aku harus rela kehilangan eyang untuk selamanya. Hmmm … apa yang terjadi dengan eyang, ya? Cari tahu, yuk, jawabannya hanya dalam buku ini

Seri buku yang ditulis oleh anak anak berbakat Indonesia, kini menjadi salah satu bacaan wajib anak anak di Indonesia.

Buku-buku ini adalah sebuah seri yang menerbitkan buku yang ditulis oleh anak anak Indonesia. Buku ini berisi kumpulan cerita pendek, novel, puisi, illustrasi, dan cerita yang diangkat dari kisah nyata. Untuk menerbitkan tulisan di seri ini, penulis harus berusia maksimal 12 tahun ketika tulisan itu dibuat. Sementara buku mengalami proses setting di penerbit, dan penulis sudah melampaui usia maksimal, maka usia penulis yang dicantumkan, adalah usia ketika ia menulis buku tersebut.

Seri ”Kecil-kecil Punya Karya” pertama kali diterbitkan pada tahun 2003 dengan menerbitkan 2 judul buku Untuk Bunda dan Dunia (kumpulan puisi) karya Abdurahman Faiz, dan novel Kado Untuk Ummi karya Sri Izzati. Pada saat diterbitkan, kedua penulis itu berusia 8 tahun. Sedangkan Nabila Nurkhalishah Harris yang biasa disapa ”Bella”, yang kini di Kelas 5, SD Peradaban Serang, ketika menulis ”Beautiful Days” (Mizan, Desember 2006, kini cetakan kelima) sejak berumur 7 tahun.

Kata Bella, ”Novel pertama Bella (Beautifull Days – red) ditulis setahun, lho. Waktu itu umur Bella 7 tahun. Dikirim ke Om Ali Muakhir di Mizan sama Papah tahun 2006. Nunggu dicetak, lama. Setahun. Pas umur Bella 9 tahun diterbitkan. Jadi nggak bisa rekor MURI kayak Qurrota Aini.”

Bagi Gola Gong, novel Bella adalah novel anak yang ditulis oleh anak-anak. ”Ini luar biasa. Saya pernah nulis novel anak berjudul ’Jendral Kecil’, diterbitkan Mizan pada 2006. Tapi, gagal. Saya salut sama Mizan, karena sudah memberi kesempatan kepada para penulis cilik. Dulu ketika kecil, saya juga sudah menulis cerita, tapi tidak ada penerbit seperti sekarang. Kesempatannya belum ada. Sekarang banyak. Maanfaatkanlah sebaik mungkin bagi anak-anak,” Gong panjang lebar bicara.

Pemesanan : bsi_kharisma@yahoo.com

Harga belum termasuk ongkos kirim dalam Jerman

No comments:

Post a Comment